Header Ads

Perawat China Tuai Kecaman Akibat Siaran Langsung di Medsos


JavaMagazine ( Jiang Xi )Seorang perawat peserta pelatihan di sebuah rumah sakit terkemuka di China timur memicu kegemparan online. Perawat tersebut dianggap telah melakukan tindakan tak disipilin dengan melaksanakan siaran langsung di media sosial.

Sontak aksi ini memicu kecaman dan kemarahan netizen. Bahkan para pengguna media sosial menyarankan tim manajemen di Rumah Sakit Yulin di Shangrao, Provinsi Jiangxi untuk mengusut insiden ini. Mereka juga mendesak agar pihak rumah sakit mengawasi pekerjaan mereka dengan ketat.
Sebagaimana dilansir dari South China Morning Post, Rabu (3/1/2018), perawat yang tak disebutkan namanya itu melakukan siaran langsung pada jam kerja sekira 30 menit lamanya. Kala itu, sang perawat dengan jelas masih memakai seragam kerjanya.
Jiangxi News melaporkan, seorang direktur rumah sakit yang menolak disebut namanya, mengonfirmasi bahwa perempuan itu bukanlah merupakan pekerja tetap melainkan adalah seorang perawat magang. Ia diketahui telah bekerja kurang dari enam bulan.
Sang direktur menegaskan, perawat itu tidak memiliki kontrak kerja dengan rumah sakit tersebut. Dengan perbuatannya tersebut, si perawat dinilai memenuhi syarat secara profesional. Tim manajemen rumah sakit rencananya akan mendiskusikan permasalahan ini setelah liburan tahun baru usai.
Perawat itu diketahui melakukan siaran langsung pada Sabtu 30 Desember 2017. Dalam beberapa waktu belakangan, melakukan siaran langsung di media sosial menjadi hobi populer di kalangan warga China. Bahkan, beberapa orang mencari uang dengan melakukan siaran langsung.
Meski banyak yang mengecam dan mengeluhkan tindakan perawat tersebut, nyatanya masih terdapat netizen yang mendukungnya mengingat si perawat sedang tak melakukan pekerjaan yang darurat.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.